Jumat, 06 Mei 2011

Jangan dibaca ketika khatib sedang berkhutbah, khutbah Jumat itu wajib disimak, dan tolong letakkan buletin ini pada tempat yang semestinya
  Al Qolam
Edisi 1, May 2011 / Jumadil Akhir 1432                                                                                                            Thn ke-01 no: 019

Risalah
What is love?
(apa cinta itu)

“Aku jatuh cinta!”,“mamaku, nggak ngerestuin cinta kita”,“aku dijodohkan tapi aku nggak cinta!?” itu adalah beberapa curhatan temanku yang mayoritas bicara soal cinta,cinta, dan cinta. Ada apa dengan cinta? ‘n what is love?

Hakikat Cinta
      Cinta adalah bagian dari fitrah manusia , orang yang kehilangan cinta dia tidak normal tetapi banyak juga orang yang menderita karena cinta. Bersyukurlah orang-orang yang diberi cinta dan bisa menyikapi rasa cinta dengan tepat.”Dijadikan indah pada pandangan manusia, kecintaan kepada apa-apa yang diinginkan yaitu, wanita, anak-anak,harta yang banyak dari jenis emas, perak, kuda pilihan, binatang ternak, dan sawah ladang. Itulah kesenangan hidup di dunia dan disisi Allah tempat kembali yang baik.” (QS. Ali Imron 14)

Dua Cinta, Cinta (mahabbah) terbagi menjadi 2 jenis;

Pertama : mahabbah ubudiyah
      Kata lainnya adalah cinta yang bersifat ibadah. Mahabbah ubudiyah adalah cinta yang disertai dengan rasa merendahkan diri kepada yang dicintai. Cinta yang seperti ini wajib hanya kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala.
      Ibadah terpusat pada 3 hal : mahabbah (cinta), khauf (takut), raja’ (berharap). Jadi 3 hal tersebut adalah pusat ibadah dan asasnya. Jika ketiga hal ini disatukan, maka ibadah akan tewujud dan bermanfaat. Namun jika ditinggalkan salah satu unsurnya saja, maka ibadah seorang manusia pasti tidak menjadi ibadah yang benar.walaupun orang tersebut telah banyak beribadah.

Kedua : mahabbah (cinta) yang tidak bersifat ibadah
1. mahabbah thabi’iyah (cinta alami), seperti manusia cinta makanan, minuman segala kesenangan yang diperbolehkan, seperti istri dan segala yang menyenangkan.
Cinta memang sudah ada dalam diri kita, diantaranya terhadap lawan jenis. Tapi kalau tidak hati-hati cinta bisa menulikan dan membutakan kita.
Cintamu pada seuatu menjadikan kamu buta dan tuli (HR. Abu Dawud dan Ahmad)
2. mahabbah ijlaal (cinta karena hormat), seperti seorang anak mencintai kedua orang tuanya karena rasa hormat, memuliakan, dan mengagungkan, karena mereka telah berbuat kebajikan kepadanya yang telah memeliharanya. Cinta seperti ini terpuji dan diperintahkan.
3. mahabbah isyfaaq (cinta karena sayang), seperti cinta orang tua kepada anaknya. Orang tua mencintai anak-anaknya karena rasa sayang.
4. mahabbah mushahabah (cinta persahabatan),seperti cinta seseorang kepada orang lain karena persahabatan.

      Cinta yang paling tinggi adalah cinta karena Allah, cirinya adalah tidak memaksakan kehendaknya. Tapi ada juga cinta yang menjadi cobaan buat kita yaitu cinta yang lebih cenderung kepada maksiat, cinta yang semakin bergelora hawa nafsu, makin berkurang rasa malu. Dan inilah yang paling berbahaya dari cinta yang tidak terkendali.
     
      Islam tidak melarang atau mengekang manusia dari rasa cinta, tapi mengarahkan cinta tetap berada pada rel-nya yang menjaga martabat kehormatan, baik wanita maupun laki-laki. Kalau kita jatuh cinta harus hati-hati karena seperti minum air laut semakin diminum semakin haus. Cinta sejati adalah cinta yang setelah akad nikah, selebihnya adalah cobaan dan fitnah saja.
     
      Marilah kita mengalihkan rasa cinta kita kepada Allah dengan memperbanyak dzikir, istighfar, dan sholat sehingga kita tidak diperdaya oleh nafsu, karena nafsu yang memperdayakan kita.

Khoirun Nisa’, Langkap-Burneh

Kematian Lebih Layak Bagi Orang yang Menyia-nyiakan Waktu

Ibnul Qoyyim rahimahullah pernah mengatakan, dan perkataan ini sangat menyentuh qolbu, “Jika waktu hanya dihabiskan untuk hal-hal yang membuat lalai, untuk sekedar menghamburkan syahwat (hawa nafsu), berangan-angan yang batil, hanya dihabiskan dengan banyak tidur dan digunakan dalam kebatilan (baca: kesia-siaan), maka sungguh kematian lebih layak bagi dirinya.”
- Al Jawabul Kafi, 109 -



Jika Anda memiliki permasalahan seputar agama, silahkan kirim pertanyaan melalui SMS ke nomor 0852 3141 8090 dengan format: SOAL=ISI PERTANYAAN=NAMA- tanpa nama tidak mengapa. Redaksi akan menjawab permasalahan tersebut sebisa apa yang redaksi usahakan.
IPM corner

- assalamu’alikum, bwt shohibQ; Maya, Firda, Rosa, Dila, Fuji, Isal, dkk. yg mo UN tgl 10, sukses y!_-the best wishes 4 u-, 081939428120 Sent:5-May-2011 10:21:28

- Assalamu’alaikum warahmatullah. Hape = dosa...Jganlah bawa hape kmana”.. Hape slalu mengganggu aktvitas qta... Please leave handphone_Iif maker grafitty, 083853070361 Sent:5-May-2011 17:54:57


Kirimkan ucapan/kritik & saran Anda melalui SMS ke 0852 3141 8090 dengan format: IPM CORNER=ISIUCAPAN/SARAN=NAMA- tanpa nama tidak mengapa. SMS dikirim maksimal satu hari sebelum terbit. Jika SMS telah penuh kemungkinan akan dimuat pada edisi berikutnya.
Kolom Infaq
Radio Islami Suara Al-Iman Surabaya, siaran radio dakwah Islam, Ahli Sunnah Wal Jama'ah, dapat dijangkau hampir di seluruh Jawa Timur dan dapat dinikmati melalui online-streaming.
- 900 / 774 AM Surabaya -

Kirimkan ucapan/tulisan Anda maks.1 paragraf melalui SMS ke nomor 0852 3141 8090 dengan format: INFAQ=ISI UCAPAN/TULISAN=NA- MA ANDA dan Anda hanya dikenakan infaq sebesar Rp 10.000; Buletin ini terbit tiap Jumat dengan jumlah 40

ekslempar jika dana infaq tersedia.

Diterbitkan oleh: Bidang Kajian dan Dakwah Islam (KDI) Pimpinan Cabang Ikatan Pelajar Muhammadiyah Burneh Penasehat: PCM Burneh Penaggung jawab: Ketua Umum P.C. IPM Burneh Sekretariat: Perpustakaan Masjid Al Huda Burneh, telp. (031) 3097602 Layout: Abu Sidad Al Burny Redaksi: Tim buletin Al Qolam Dicetak oleh: Monalisa Print
Setelah membaca tolong berikan kesempatan kepada yang lain untuk membacanya dan disebarluaskan, semoga Allah membalas kebaikan Anda